Senin, 11 Januari 2016

Concept Of Power, Interest and Policy

Konsep dari Kekuatan, Kepengtingan dan Kebijakan.

Apa itu Power?
Power di dunia politik adalah kekuatan yang dimiliki oleh seuatu negara.
Terbagi atas beberapa bagian, yaitu Super Power yang anggota negaranya adalah negara yang kuat dan mempunyai kekuatan untuk mempengaruhi negara lain, negara ini juga sudah baik di bidang ekonomi, politik dan kekuatan militer nya. Contoh negaranya yaitu Amerika Serikat dan United Kindgom. Lalu kemuadian ada Middle Power yaitu negara dengan kekuatan menengah, dengan kekuatan milter dan ekonomi yang cukup baik juga, contohnya seperti Cina, Jepang dan Korea Selatan. Dan terakhir ada yang namaya Small Power yaitu negara berkembang dengan kekutan militer yang lumayan baik walaupun belum sepenuhnya, Contoh negaranya yaitu Indonesia dan Malaysia.

Lalu, apa yang dimaksud dengan Interest?
Intersert dalam dunia politik bukan berarti "Menyukai" jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, namun di dunia politik Interest diartikan sebagai Kepentingan, Dimana tiap negara mempunyai kepentingan masing-masing yang ingin dipenuhi dan dicapai.

Bagaimana dengan Kebijakan? Apa arti kebijakan? Kebijakan adalah sistem yang mengatur keputusan sehingga mencapai hasil yang rasional. Dalam sebuah organisasi tentu saja dibutuhkan peraturan untuk membatasi berbagai hal yang didiskusikan.

Kembali ke Power atau Kekuatan.
Ada beberapa jenis power yaitu:
Force yang artinya memaksa yang dikuasai untuk memenuhi keinginan yang menguasai. Dan bagaimana pun yang dikuasai harus mematuhi apa yang diperintahkan oleh yang menguasai.
Persuasion adalah teknik meyakinkan yang dikuasai, dengan cara menawarkan pemenuhan kebutuhan bagi yang menuruti apa yang diperintahkan penguasa.
Authority  adalah perintah yang secara legal untuk mengontrol secara langsung aktivitas yang ingin dikuasai.
Coercion adalah perilaku mengancam bagi yang tidak ingin memenuhi perintah dari penguasa.
Manipulation  yaitu memanipulasi namun tanpa ancaman melainkan dengan cara menawarkan mereka suatu keuntungan.

Dan tentu saja ketiga elemen ini saling berkaitan dan membutuhkan satu sama lain.

Minggu, 10 Januari 2016

Major Ideologies in Political Science

Ideologi Umum di Ilmu Politik

Ideologi atau dasar pemikiran yang dihasilkan oleh seorang filsuf yang ahli di bidangnya atau dalam hal ini, bidang politik. Banyak sekali filsafah-filsafah pada zaman terdahulu yang menuangkan filosofinya sehingga terbentuklah sebuah ideologi yang membentuk sistem yang lebih detail akan sebagaimanya sebuah sistem politik itu.Ideologi terkait politik terdiri atas banyak sekali jenis-jenisnya, namun di penjelasan kali ini, penulis hanya akan membuat ideologi terkait ilmu politik yang sudah umum kita dengarkan.

Pertama-tama tentu saja terlebih dahulu kita harus membahas arti dari Ideologi Politik, ideologi politik yaitu kepercayaan dasar yang dipegang oleh masyarakat dan ideologi ini juga mengatur masyrakat, ekonomi serta pendidikan. Dan juga ideologi berpengaruh besar dengan sistem politik suatu negara dan tanap kita sadari, masyaraka di dalam nya pun ikut ambil peran dalam menjalankan sistem yang sudah di atur oleh ideologi tersebut. 

Dan juga, ideologi poltik ikut serta dalam mengatur dalam tata cara partai diberlakukan, pemerintahan dan gerakan sosial. Lalu? Untuk apa ideologi politik itu ada? Ideologi politik itu ada sbagai wadah untuk masyarakat utuk mengikuti program politik. 

Banyak sekali macam dan jenis dari Ideologi politik ini, diantara lain yang sering kita dengar secara umum adalah Liberalisme yang identik dengan kebebasannya dan Demokrasi yang identik dengan keputusan bersama. Atau ideologi Marxism yang berpendapat bahwa kekuatan suatu negara bergantung kepada kekuatan pasa dan ekonomi negara tersebut,

Dalam bahasa yang lebih sederhana Sosilisme dan Communism mempunyai beberapa kesamaan, seperti yang diterapkan di Korea Utara adalah salah satunya contohnya, Negara yang hanya mempunyai satu statiun televisi dan satu siaran radio. Masyarakat tidak mempunyai hak untuk berpendapat bahkan ikut andil dalam dunia politik, masyarakat sipil pada akhirnya hanya akan menjadi tentara dan kekerasan sangat diterpkan dalam keseharian negara yang menganut ideologi ini.

Dan beberapa orang juga menganggap bahwa Liberalisme dan capitalisme mempunyai banyak kesamaan. Seperti yang diterpkan di negara Amerika Serikat. Ditandai dengan masyarakt dengan pikiran yang terbuka, individual yang bebas berpendapat dan menjunjung tinggi hak asasi manusia. 
Bahkan mereka pro serta mendukung adanya LGBTQ+ di negara mereka. 

Masih banyak sekali ideologi yang ada di Ilmu Politik, marxis, sosialis, liberalis, demokratis, anarkis, komunis, kapitalis dan masih banyak lagi.